Thursday, April 21, 2011

Nasib Ada di Genggaman Tangan Kita

Pada suatu waktu, di Taiwan, hiduplah seorang pengusaha kaya. Hebatnya, kekayaannya itu (menurut banyak pihak) diperoleh benar-benar dari nol. Karena itu, tak mengherankan jika apa yang dilakukannya mampu menginspirasi banyak pihak.

Suatu ketika, karena penasaran, ada seorang pemuda yang ingin belajar serta menimba pengalaman dari sang pengusaha. Setelah mencoba beberapa kali, akhirnya sang pemuda berhasil menemui si pengusaha sukses.

"Terima kasih Bapak mau menerima saya. Terus terang, saya sangat ingin menimba pengalaman dari Bapak sehingga bisa sukses seperti Bapak," ujar pemuda itu berseri-seri.

Mendengar permintaan itu, sang pengusaha tersenyum sejenak. Kemudian, ia pun meminta anak muda tadi menengadahkan tangannya. Si pemuda pun terheran-heran. Namun, lantas si pengusaha pun menjelaskan maksudnya.

"Biar aku lihat peruntunganmu. Aku ingin melihat garis tanganmu. Simak baik-baik apa pendapatku tentangmu, sebelum aku memberikan pelajaran seperti yang kamu minta," jawab pengusaha tersebut.

Setelah menengadahkan kedua tangannya, si pengusaha pun berkata. "Lihat telapak tanganmu ini. Di sini ada beberapa garis utama yang menentukan nasib. Di sana ada garis kehidupan. Kemudian, di sini ada garis rezeki, dan ada pula garis jodoh. Sekarang, menggenggamlah. Di mana semua garis tadi?"

"Di dalam telapak tangan yang saya genggam," jawab si pemuda yang penasaran.

"Nah, apa artinya itu? Hal itu mengandung arti, bahwa bagaimana nasib dan keadaanmu kelak, semua itu ada dalam genggamanmu sendiri. Kamu lihat kan, bahwa semua garis tadi ada di tanganmu. Dan, begitulah rahasia suksesku selama ini. Aku berjuang dan berusaha dengan berbagai cara untuk menentukan nasibku sendiri," terang si pengusaha. "Tetapi, coba lihat pula genggamanmu. Bukankah masih ada garis yang tidak ikut tergenggam? Sisa garis itulah yang berada di luar kendalimu. Karena, di sanalah letak kekuatan spiritual dari Sang Maha Pencipta."

Sahabat yang luar biasa!

Kita sebagai umat manusia punya kewajiban untuk terus berusaha dan berupaya mewujudkan impian kita. Saya percaya, apa pun yang kita lakukan secara baik, benar, dan halal, pasti akan menghasilkan sesuatu yang positif. Dan, hal ini akan semakin kuat jika kita memperbanyak kegiatan derma (membantu sesama) dan melandasi segala sesuatunya dengan kekuatan doa.

Sukses menanti kita semua...!!
Salam sukses, luar biasa!

by Andrie Wongso
http://www.facebook.com/satyadharma.mohammad#!/note.php?note_id=10150151489794160

1 comment: