Thursday, August 11, 2011

Keajaiban Sedekah

Sudahkah anda mendapatkan keajaiban sedekah yang selama ini telah terbukti oleh banyak orang, dan merasakan hikmah di balik sedekah tersebut? Kali ini aku ingin berbagi tentang keajaiban memberikan sedekah yang dipopulerkan oleh ustad Yusuf Mansyur.

Menurut sang ustad kalau anda ingin sukses, bersedekahlah. Kalau anda ingin kaya, bersedekahlah; atau kalau anda lagi ndak punya duit bersedekahlah juga biar dapat duit…? Lho nggak punya duit kok disuruh bersedekah ini gimana ustad?… Yah begitulah ustad yang satu ini pokoknya dia seumur hidup bersedekah agar bahagia dunia dan juga bahagia di akhirat.

Siapa sangka ustad Yusuf Mansyur yang sangat terkenal itu, dulunya pernah menjalani masa-masa yang sulit dan mungkin sangat jauh dari arti kesuksesan.

Pernah di suatu acara pengajian ada seorang pengusaha muda yang sudah bangkrut dan semua asetnya terancam hilang disita bank. Pengusaha ini datang ke ustad Yusuf Mansyur dan dengan wajah sedih dan memelas meminta nasehat kepada sang ustad. Kemudian apa yang dikatakan sang ustad?

“Baiklah bapak, saya sudah tahu permasalahan bapak yang dicertakan dari awal sampai akhir. Namun saya tanya satu hal saja, bersediakah bapak bersedekah?” Lalu pengusaha itu menjawab, ”Saya bersedia ustad untuk bersedekah, namun apa yang bisa saya sedekahkan ustad? Semua harta benda saya sudah habis dan terancam disita oleh bank untuk melunasi hutang-hutang perusahaan saya.”

Sang ustad bertanya lagi, “Apakah benar bapak sudah tidak ada lagi yang bisa disedekahkan?”

Dengan sedikit ragu dan berpikir si pengusaha tadi menjawab “Oh ya ustad, saya masih punya bebrapa puluh dollar di saku saya, itupun hanya untuk jaga-jaga.”

Sang ustad bertanya lagi “Baiklah kalau memang itu yang bapak punya, sedekahkan saja dollar itu tetapi dengan syarart harus ikhlas.”

Akhirnya si pengusaha tadi bersedekah dengan uang dia miliki tsb. Sebelum dia beranjak dari tempat pengajian tersebut, tiba-tiba si pengusaha tadi seperti teringat sesuatu, kemudian berkata kepada sang ustad ”Oh ya ustad, saya masih mempunyai satu rumah yang saya tempati. Apakah itu bisa saya sedekahkan?”

Sang ustad sepertinya berpikir sejenak, dan untuk memastikan kesungguhan si pengusaha tadi ia bertanya lagi, ”Apakah benar rumah bapak akan disedekahkan?"

Si pengusaha tadi dengan yakin dan mantap mengatakan “Benar ustad, saya sudah mantap untuk bersedekah.”

Melihat kesungguhan hati pengusaha itu akhirnya sang ustad memberikan nasehatnya ”Baiklah kalau itu sudah menjadi kesungguhan hati bapak, begini saja. Rumah itu bapak jual dan hasil penjualannya separo bapak sedekahkan, sedangkan yang separo lagi untuk bapak beli rumah lagi yang lebih kecil dan untuk biaya hidup yang lain.”

Singkat cerita berkat sedekahnya yang tulus itu akhirnya doa pengusaha ini terkabul, dan tanpa disangka-sangka dia mendapatkan proyek yang dapat menutup semua hutang-hutangnya sebelumnya.

Sungguh suatu keajaiban sedekah begitu nyata bagi mereka yang meyakini. Kalau kita percaya keajaiban, keajaiban itu pasti akan datang kepada kita. Walaupun kelihatannya tidak mungkin, menjadi mungkin.

Sang ustad memang seorang yang telah mengalami sendiri begitu banyak manfaat dari sedekah. Dan dia percaya bahwa dengan sedekah kita akan meraih lebih banyak kesuksesan. Begitu prinsip ustad yang pernah dipenjara dan memulai usahanya dari nol itu.

Bahkan ustad ini pertama kali menulis bukunya yang best seller dari balik jeruji (karena tersangkut masalah hutang piutang). Pada saat itu sang ustad ini meminta secarik kertas dan pulpen kepada petugas penjara. Bahkan oleh si penjaga dia diejek ”Mau nulis surat cinta ya? Mana ada cewek yang mau sama kamu seorang napi gitu?”

Namun dengan bekal semangat pantang menyerah dan dia percaya kepada keajaiban akhirnya dia berhasil menyelesaikan buku pertamanya dengan judul “Menemukan Tuhan”(sorry kalau ada kesalahan judul) yang akhirnya jadi best seller tersebut.

Setelah lepas dari pejara akhirnya sang ustad menikah dengan seorang gadis begitu lugu dan jujur yang tidak mau tahu asal usul sang ustad yang nota bene bekas narapidana itu.

Mulailah kehidupan sang ustad sebagai penjual mie ayam di pinggir jalan. Bahkan setiap selesai berjualan mie ayam sore harinya separo dari penghasilannya dia sedekahkan. (Sungguh sesuatu yang luar biasa pak ustad, semoga kita bisa menirunya). Begitu terus menerus dia merintis usaha dengan sedekah sebagai bagian yang tidak pernah ia tinggalkan.

Sampai akhirnya sukses dan menjadi penceramah yang terkenal. Bahkan si pemilik warung makan padang yang biasa dia kirim ayam pernah berkata sama anak buahnya, ”Itu kan si Ucup yang sering nganterin ayam ke warung kita? Wah, sudah jadi orang terkenal ia sekarang, bisa masuk TV.”

Begitulah perjuangan ustad Yusuf Mansyur melalui sedekah dan memang membuat keajaiban dalam hidupnya dan hidup banyak jemaah yang dibimbingnya. Kalau anda ingin sukses dan bahagia berbagilah dengan mereka yang tidak mampu, bersedekahlah melalui Rumah Dhuafa semampu anda dan ikhlashlah dalam bersedekah.

Informasi sedekah hubungi:
Rumah Dhuafa Indonesia
021-27199984, 92122424 atau
Salurkan Sedekah anda ke BCA : 5770524387 Cabang Galaxi Bekasi atau BSM 0697055615 Cabang Kalimalang

http://rumahdhuafa.org/keajaiban-sedekah/

No comments:

Post a Comment