Ini adalah kisah tentang seorang tentara bernama Mayor James Nesmeth yang sangat gemar bermain golf. Dia begitu tergila-gila pada permainan ini. Namun sayang sekali, sebelum puas menikmati kesempatan bermain golf, dia ditugaskan berperang ke Vietnam Utara.
Sungguh sial, saat di Vietnam dia ditangkap oleh tentara musuh dan dijebloskan ke penjara yang sempit dan pengap. Dia tidak diberi kesempatan untuk berinteraksi dengan siapa pun. Kondisi pengap, kosong dan beku itu sungguh menjadi siksaan fisik dan mental yang meletihkan baginya.
Untungnya, Nesmeth sadar dirinya harus menjaga pikirannya agar tidak menjadi gila. Dia mulai berlatih golf secara mental. Setiap hari, dengan imajinasinya, dia membayangkan dirinya berada di padang golf yang indah dan memainkan golf 18 hole. Dia berimajinasi secara detil, dia melakukannya rata-rata empat jam sehari selama tujuh tahun.
Tujuh tahun kemudian, dia pun dibebaskan dari penjara. Namun ada yang menarik saat dia mulai bermain golf kembali untuk pertama kalinya. Ternyata Mayor James Nesmeth mampu mengurangi rata-rata 20 pukulan dari permainannya dulu. Orang-orang pun bertanya kepada siapa dia berlatih. Tentu saja, tidak dengan siapa pun. Yang jelas, dia hanya bermain dengan imajinasinya. Tetapi ternyata itu berdampak positif pada hasil dan kemampuannya bermain golf. Inilah kekuatan sebuah imajinasi.
No comments:
Post a Comment